Sejarah
Perkembangan Microprocessor
1904 : Dioda
tabung pertama kali diciptakan oleh seorang ilmuwan dari Inggris yang bernama
Sir John Ambrose Fleming (1849-1945)
1906 : ditemukan
trioda hasil pengembangan dioda tabung oleh seorang ilmuwan Amerika yang
bernama Dr. Lee De Forest. Yang kemudian terciptalah tetroda dan pentode.
Akan tetapi penggunaan dari tabung hampa tersebut tergeser pada
tahun 1960 setelah ditemukannya komponen semikonduktor.
1947 : Transistor
diciptakan di labolatorium Bell.
1965 : Gordon
Moore dari Fairchild semiconductor dalam sebuah artikel untuk majalan
elektronik mengatakan bahwa chip semikonduktor berkembang dua kali lipat setiap
dua tahun selama lebih dari tiga dekade.
1968 : Moore,
Robert Noyce dan Andy Grove menemukan Intel Corp. untuk menjalankan bisnis
“INTegrated Electronics.”
1969 : Intel mengumumkan produk pertamanya, RAM statis
1101, metal oxide semiconductor (MOS) pertama di dunia. Ia memberikan sinyal
pada berakhirnya era memori magnetis.
1971 : Intel
meluncurkan mikroprosesor pertama di dunia, 4-bit 4004, yang didesain oleh
Federico Faggin.
1972 : Intel
mengumumkan prosesor 8-bit 8008. Bill Gates muda dan Paul Allen coba
mengembangkan bahasa pemograman untuk chip tersebut, namun saat itu masih
kurang kuat.
1974
: Intel memperkenalkan prosesor 8-bit 8080,
dengan 4.500 transistor yang memiliki kinerja 10 kali pendahulunya.
1975 : Chip
8080 menemukan aplikasi PC pertamanya pada Altair 8800, sekaligus merevolusi
PC. Gates dan Allen sukses mengembangkan bahasa dasar Altair, yang kemudian
menjadi Microsoft Basic, untuk 8080.
1976 : Arsitektur x86 mengalami kemunduran saat Sejarah
Perkembangan Microprocessor
Steve Jobs dan Steve Wozniak memperkenalkan Apple II computer
dengan menggunakan prosesor 8-bit Motorola 6502.
1978 : Intel
memperkenalkan mikroprosesor 16-bit 8086 yang kelak menjadi standar industri
pada tanggal 8 Juni.
1979 : Intel
memperkenalkan versi dengan harga yang lebih murah dari 8086, yaitu 8088 dengan
8-bit bus.
1980 : Intel
memperkenalkan 8087 math co-processor.
1981 : IBM
memilih 8088 untuk menjalankan PC-nya. Seorang eksekutif Intel kemudian
mengatakannya sebagai “Kemenangan besar pertama Intel.”
1982 : IBM
menandatangani Advanced Micro Devices sebagai sumber kedua Intel untuk
mikroprosesor 8086 dan 8088.
1982
: Intel memperkenalkan prosesor 16-bit 80286
dengan 134.000 transistor.
1984 : IBM
mengembangkan PC generasi kedua, 80286-based PC-AT. PC-AT yang menjalankan
MS-DOS,
kelak menjadi standar PC selama hampir 10 tahun.
kelak menjadi standar PC selama hampir 10 tahun.
1985 : Intel
keluar dari bisnis RAM dinamis untuk fokus pada mikroprosesor, dan akhirnya ia
mengeluarkan prosesor 80386, sebuah chip 32-bit dengan 275.000 transistor dan
kemampuan menjalankan berbagai macam program sekaligus.
1986 : Compaq
Computer melambungkan IBM dengan PC yang didasarkan pada 80386.
1987 : VIA
Technologies didirikan di Fremont, Calif., mereka akan mejual chip set core
logic x86.
1989 : 80486
diluncurkan, dengan 1.2 juta buah transistor dan built-in math co-processor.
Intel telah memprediksi pengembangan prosesor multicore suatu saat
pada tahun 2000-an.
1990 : Compaq
memperkenalkan server PC pertama, yang dijalankan dengan menggunakan 80486.
1993 : Transistor
3.1 juta, prosesor 66-MHz Pentium dengan teknologi superscalar diperkenalkan.
1994 : AMD dan
Compaq membentuk aliansi untuk mendukung Compaq computer dengan mikroprosesor
Am486.
1997 : Intel
meluncurkan teknologi prosesor 64-bit Epic. Ia juga memperkenalkan MMX Pentium
untuk aplikasi prosesor sinyal digital, yang juga mencakup grafik, audio, dan
pemrosesan suara.
1998 : Intel
memperkenalkan prosesor Celeron di bulan April.
1999 : VIA
mengakuisisi Cyrix Corp. dan Centaur Technology, pembuat prosesor x86 dan x87
co-processor.
2000 : Debut Pentium 4 dengan 42 juta transistor.
2003 : AMD
memperkenalkan x86-64, versi 64-bit dari x86 instruction set.
2004 : AMD
mendemonstrasikan x86 dual-core processor chip.
2005 : Intel
menjual prosesor Dual-Core pertamanya.
2006 : Dell Inc. mengumumkan akan menawarkan system
prosesor berbasis AMD.
2006 : Intel
Memperkenalkan prosesor core 2 duo di bulan juli.
2007 : Intel
memperkenalkan prosesor core 2 quad di bulan januari.
Berdasarkan pada banyaknya bit yang dikerjakan oleh ALU
(Arithmatic Logic Unit), CPU dibedakan menjadi 4 jenis, yaitu :
1. Bit Silices Processor
Perancangan cpu dengan menambahkan jumlah irisan bit
(slices) untuk applikasi-applikasi tertentu. CPU jenis ini dapat pula dikatakan
dengan CPU Custom.
2.
General Purpose CPU
CPU serbaguna atau mikrokomputer dengan semua kemampuan
dari mini komputer terdahulu.
1.
I/O Processor
Prosesor khusus yang berfungsi menangani input/output
request membantu prose
2.
Dedicated/Embedded Controller
Membuat mesin menjadi smart, seperti : mesin cuci, microwave,
oven, mesin jahit, sistem pengapian otomotif. Prosesor jenis ini lebih dikenal
dengan mikrokontroller.
Sejarah Mikroprosesor Pentium berawal pada tahun 1958, seorang insinyur bernama
Jack Kilby yang bekerja pada Texas Intruments mencoba memecahkan masalah dengan
memikirkan sebuah konsep menggabungkan seluruh komponen elektronika dalam satu
blok yang dibuat dari bahan semikonduktor. Terciptalah chip yang pertama,
meskipun masih dengan segala kekurangan dan kelemahannya. Beberapa saat setelah
itu, Robert Noyce, yang bekerja pada Fairchild Semiconductor Corporation,
menemukan hal serupa, meskipun mereka bekerja pada dua tempat yang berbeda.
Sejak penemuan pertama sebuah IC, riset banyak dilakukan untuk menyempurnakan
sebuah IC.
Beberapa hal yang
cukup penting dalam sebuah IC adalah ukuran dan daya listrik yang dibutuhkan
sebuah IC untuk berfungsi dengan baik. Saat ini, sebuah IC yang ukurannya
sekitar jari kuku manusia, di dalamnya terdapat ratusan juta komponen yang
terintegrasi menjadi satu. Gorden Moore, co-founder perusahaan Intel, pada tahun
1965 memperkirakan bahwa jumlah transistor yang terdapat dalam sebuah IC akan
bertambah 2 kali setiap 18 bulan sekali.
Kecenderungan
peningkatan jumlah transistor ini telah terbukti setelah sekian lama dan
diperkirakan akan terus berlanjut. Sebagai contoh perkembangan IC, sebuah
64-Mbit DRAM yang pertama kali di pasaran pada tahun 1994, terdiri dari 3 juta
transistor. Dan microprocessor Intel Pentium 4 terdiri lebih dari 42 juta
transistor dan kira-kira terdapat 281 IC didalamnya. Bahkan berdasar pada International
Technology Roadmap for Semiconductor (ITRS), diharapkan akan tersedia sebuah
chip yang terdiri dari 3 milyar transistor pada tahun 2008. Umumnya, bahan
semikonduktor yang digunakan dalam pembuatan IC, adalah silikon. Beberapa bahan
lain pun juga memungkinkan untuk digunakan. Proses pembuatan IC sendiri terdiri
dari ratusan step. Meskipun proses pembutan hingga siap untuk digunakan
sangatlah rumit, namun keuntungan yang didapat dari fleksibilitas sebuah IC
dibandingkan dengan jika tidak menggunakan IC.
Jika
ditilik dari sejak penemuan sebuah IC, teknologi IC boleh dibilang masih sangat
muda. Belum genap setengah abad dari pertama kali diproduksi, IC telah berperan
penting dalam peradaban manusia. Seperti komputer misalnya, yang proses
utamanya dikontrol oleh ratusan IC. Komputer merupakan hal penting dalam
mendukung perkembangan teknologi lainnya. Sudah sepantasnya kita mengucap
syukur kepada Tuhan, yang telah mengizinkan perkembangan teknologi terjadi
begitu pesatnya, yang akhirnya membawa kemudahan bagi umat manusia. Bayangkan
jika pada waktu itu IC tidak ditemukan. Mungkin perkembangan teknologi tidak
akan seperti sekarang ini.
IC
sendiri dipergunakan untuk bermacam-macam piranti, termasuk televisi, telepon
seluler, komputer, mesin-mesin industri, serta berbagai perlengkapan audio dan
video. IC sering dikelompokkan berdasar jumlah transistor yang dikandungnya
berikut adalah penggolongan IC berdasar jumlah transistor:
- SSI
(small-scale integration) : chip dengan maksimum 100 komponen elektronik.
- MSI
(medium-scale integration) : chip dengan 100 sampai 3.000 komponen
elektronik.
- LSI
(large-scale integration) : chip dengan 3.000 sampai 100.000 komponen
elektronik.
- VLSI
(very large-scale integration) : chip dengan 100.000 sampai 1.000.000
komponen elektronik.
- ULSI
(ultra large-scale integration) : chip dengan lebih dari 1 juta komponen
elektronik.
Perkembangan
mikroprosesor ini sangat pesat sejak awal ditemukan. pada tahun 1971 diciptakan
4004 Microprocessor Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel.
Dan
saat ini pada Tahun 2011, kemampuan prosesor chipset akan melonjak dengan
tajam. Menurut beberapa pengamat, industri ini akan menghadirkan chip yang
memiliki kemampuan hingga 10GHz atau setara dengan 10.000 MHz.
Sebuah
kelompok insinyur desain mikroprosesor saat ini bekerja di laboratorium IBM,
Intel, AMD, Motorola dan di tempat lain, berusaha untuk membuat prosesor 10GHz
menjadi sebuah kenyataan. Chip ini tidak hanya memiliki kecepatan clock tinggi.
Mereka akan memiliki kemampuan lain yang mencakup arsitektur yang dapat
meningkatkan paralelisme, atau kemampuan untuk memproses beberapa instruksi
prosesor per-clock, dan akses lebih baik untuk menyimpan data yang lebih besar.
Iklan
pertama untuk mikroprosesor muncul di Electronic News. Federico Faggin, Ted
Hoff, dan timnya di Intel Corporation mendesain mikroprosesor 4004 ketika
membuat sebuah IC pesanan untuk Busicom, sebuah perusahaan kalkulator Jepang.
Mikroprosesor 4004 mempunyai 2.250 transistor PMOS, menangani data 4 bit, dan
dapat mengeksekusi 60 ribu operasi per detik. Mikroprosesor 4004 ini adalah
salah satu dari seri IC untuk komponen kalkulator tersebut: 4001: memori ROM
2.048 bit; 4002: memori RAM 320 bit; serta 4003: register geser I/O 10 bit.
Pada tahun 1972, 8008 dengan bus data 8 bit digunakan oleh Don Lancaster untuk
membuat cikal-bakal personal komputer. 8008 membutuhkan 20 komponen tambahan
untuk dapat bekerja penuh sebagai CPU. Lalu tahun 1974, 8080 menjadi otak
personal pertama komputer, Altair, diduga merupakan nama tujuan pesawat
Starship Enterprise di film TV Star Trek. 8080 hanya membutuhkan 2 perangkat
tambahan untuk bekerja. Selain itu 8080 terbuat dari transistor NMOS yang
bekerja lebih cepat. 8080 disebut sebagai mikroprosesor generasi kedua.
Segera
sesudah itu Motorolla membuat MC6800 yang juga merupakan CPU multiguna. MC6800
sangat populer karena menggunakan catu daya +5V, dibanding 8080 dengan catu
daya –5V, +5V, -12V, dan +12V. Mikroprosesor lain yang muncul adalah 6502
sebagai CPU komputer Apple II, dan Zilog Z80 untuk CPU Radio Shack TRS-80.
Tahun 1978, IBM menciptakan personal komputer PC-XT yang sangat populer
menggunakan mikroprosesor 8086 dan 8088. Keduanya mampu menangani data 16 bit.
Bedanya hanya pada ukuran bus data yang hanya 8 bit untuk 8088 (operasi
internal 16 bit), dan 16 bit untuk 8086. Kemudian Intel membut 80186 dan 80188
yang juga berisi perangkat peripheral terprogram. Tahun 1982, 80286 adalah
prosesor pertama yang dapat menjalankan perangkat lunak yang ditulis untuk
pendahulunya, karena instruksi yang dimiliki oleh seri sebelumnya semuanya
dimiliki dan ditambahi dengan instruksi lain. Kompatibilitas ke atas ini
kemudian menjadi ciri khas mikroprosesor Intel.
Dalam
6 tahun, ada 15 juta PC-AT yang menngunakan 80286 sebagai CPU. Tahun 1985,
Intel membuat 80386 (386TM) yang mengandung 275 ribu transistor, dan merupakan
mikroprosesor 32 bit yang dapat melakukan multi tasking (menjalankan beberapa
program dalam waktu yang bersamaan). Tahun 1989, Intel 486TM adalah prosesor
pertama yang mempunyai math coprosesor secara built-in di dalamnya. Tahun 1993,
lahir keluarga prosesor Pentium®. Tahun 1995, prosesor Pentium® Pro didesain
untuk server 32-bit, mengandung 5,5 juta transistor dan mempunyai chip memori
cache kedua di dalamnya. Tahun 1997, dibuat prosesor Pentium® II dengan 7,5
juta transistor dan teknologi MMX, yang didesain khusus untuk memproses data
video, audio and grafik secara efisien. Prosesor ini juga diperkenalkan dengan
bentuk cartridge Single Edge Contact (S.E.C). Seiring dengan itu bermunculan
seri Celeron yang merupakan versi Pentium dengan beberapa fitur yang
dihilangkan untuk menekan biaya produksi.
Sejarah
Mikroprosesor,
Tahun 1999 muncul Pentium III dengan 70 instruksi baru yang mendukung Internet
Streaming SIMD. Processor ini berisi 9,5 juta transistor, dan mengintroduksi
teknologi 0,25-micron. Pada saat ini sedang dikembangkan mikroprosesor 64 bit,
sehingga operasi-operasi matematis yang dilakukan dapat lebih cepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar